New Era of Aftar Fadilah

Awal Mulanya

8 Agustus 2015. Tanggal tersebut adalah tanggal dibangunnya website blog dengan nama Aftar Fadilah ini. Artikel teknologi, curhat, bahkan sesuatu yang illegal telah menjadi sejarah berdirinya blog ini. Setelah pindahnya Aftar Fadilah dari Malinau menuju Malang, ia pun menghilang dari blog nya tetapi terkadang komentar komentar yang terkirim ada saja yang dibalas.

"Sibuk" ujarnya, "Umurnya untuk membangun masa depan" jelasnya..
Teman seperjuangan 9 tahun kini telah terpisah jauh. Rasa suka yang ia bangun selama 3 tahun kepada seorang perempuan yang belum tentu memiliki perasaan yang sama masih saja dipendam sampai pada tanah jawa, hingga bali!

Memang saat berpisah ia tidak mengucapkan selamat tinggal, bahkan perpisahan tersebut tidak dapat disebutkan sebagai 'perpisahan' melainkan 'kepergian' karena kondisinya yang tiba-tiba. Karena yang ada dalam pikirannya adalah kata 'kapan kita berjumpa kembali?' bukan kata 'kita akan berpisah jauh.'

Mindset itulah yang membuatnya semangat dan termotivasi dalam menempuh hidup seorang diri di pulau orang. Terdengar egois ia meninggalkan sahabatnya, tetapi yang ada didalam pikirannya bukanlah hal itu melainkan itu adalah cara agar dapat meningkatkan kualitas persahabatan mereka.

Apa sih yang ia pikirkan

"Mengapa 3 tahun disini rasanya lama sekali dengan 9 tahun yang kita habiskan bersama..." pikirnya.
Terkadang ada titik dimana dia sangat merasa kecewa dan ingin kembali ke tanah kelahiran dan memeluk semua orang yang dicintainya. Bukannya ia buang, tapi ia simpan. Mengapa? Karena hal itu yang membuat 3 tahun serasa ratusan tahun. Hidup ratusan tahun tidaklah buruk, asalkan diakhirnya ia dapat merasakan kebahagiaan. Bahkan kebahagiaan yang belum pernah ia rasakan selama hidupnya. Itulah alasan mengapa ia tidak membuangnya... Cukup aneh bukan? Memang begitulah orangnya.

Semua perasaan yang ia simpan itu ia sebarkan, bukan sebagai pamer, atau ingin belas kasihan. Tetapi agar orang lain dapat mempelajarinya.. Karena ia tahu bahwa

Orang pintar belajar dari kesalahannya tetapi orang bijak belajar dari kesalahan orang lain

Walaupun ia, tak suka membaca buku dan tak mengerti sastra, tapi ia jadikan sastra yang ia tak mengerti itu sebagai sarana untuk melampiaskan sekaligus pengetahuan. Dan akhir dari pengetahuan yang ada di blog ini adalah disini.

Lantas, apa yang akan terjadi selanjutnya?

Belum berakhir, ia tak bermaksud untuk berhenti menuliskan riwayat hidupnya tetapi hanyalah pindah ke blog yang lebih baik, yang dapat ia gunakan tak hanya untuk melepas penat fisik dan mental tetapi juga sebagai media agar ia bisa belajar dari apa yang ia buat.

blog.aftarfadilah.com - Referensi Belajar? Cek. Tampilan Website Bagus? Cek. Tempat curhat? cek cek.. 1.. 2.. ahem

Mulai sekarang blog ini akan berhenti diupdate dan konten konten baru akan bermunculan di blog baru (walaupun saat post ini ditulis, blog tersebut kosong). Berkunjunglah sekali atau dua kali ke blog tersebut entah untuk mencari ilmu atau hanya sekedar iseng, tidak ada larangan. Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang kawan.